Menuju Pemilu 2024, Ibas: Kader Demokrat Harus Bisa jadi Pendekar Indonesia


Menuju Pemilu 2024, Ibas: Kader Demokrat Harus Bisa jadi Pendekar Indonesia

Ketua Fraksi Partai Demokrat DPR RI, Edhie Baskoro Yudhoyono menghadiri agenda besar Konsolidasi Pemenangan Pilpres dan Pileg 2024 Partai Demokrat di Kota Madiun, Senin (20/11/23). Kegiatan ini bertujuan untuk membahas sejumlah strategi penting dalam pemenangan pilpres dan pileg yang semakin dekat.

“Selamat datang di Kota Pendekar. Pendekar di sini artinya bukan pendek dan kekar,” canda Edhie alias Ibas yang disambut gelak tawa hadirin. “Pendekar yang dimaksud adalah pintar melayani, membangun, peduli, terbuka, dan karismatik. Sangat tepat motto ini untuk kita jalankan bersama,” imbuhnya.

Ibarat seorang pendekar, Ibas berharap para Caleg Demokrat diminta menjadi kader yang melayani rakyat dalam suka dan duka.

“Madiun juga merupakan wilayah bersejarah. Di Kota Madiun ini, kita juga ingin menciptakan pendekar-pendekar Indonesia. Saya berharap walaupun kita bukan pendekar-pendekar silat beneran, tapi mari kita jadikan spirit pendekar terus berjuang yang tidak lelah untuk mewujudkan cita-cita bangsa Indonesia,” ujar Ibas.

Dalam sambutannya, ia juga berharap agar para kader Partai Demokrat dapat terus peduli untuk perjuangan hidup rakyat. Lebih jauh, Ibas berharap agar kader Partai Demokrat dapat terbuka dalam demokrasi penuh etika dan bermartabat, serta karismatik dalam komunikasi dengan publik dan rakyat luas.

Bagikan Artikel ke

BERITA LAINNYA
NASIONAL - Dukung Revisi UU Perlindungan Konsumen, Ibas: Ekonomi Tumbuh, Usaha maju, Konsumen Terlindungi NASIONAL - Ibas: RUU TNI Harus Tetap Kedepankan Supremasi Sipil dan Berikan Penguatan Untuk Kedaulatan Negara  NASIONAL - Dukung FKPPI Tangguh, Merakyat dan Sejahtera, Ibas: Generasi Muda Jadi Pilar Kedaulatan dan Kemandirian Bangsa NASIONAL - Demokrat Tetap Kritis & Objektif Dukung Pemerintahan Prabowo, Ibas: Hati Kita Harus Bersama Rakyat NASIONAL - Fraksi Partai Demokrat Peduli dan Berbagi, Ibas: Rakyat Tidak Boleh Susah, Rakyat Mesti Bahagia