Apresiasi Lomba Karya Tulis Ilmiah, Ibas: Lihat, Baca, Belajar Tanpa Henti, Jadi Manusia Inklusif


Apresiasi Lomba Karya Tulis Ilmiah, Ibas: Lihat, Baca, Belajar Tanpa Henti, Jadi Manusia Inklusif

Wakil Ketua MPR RI Edhie Baskoro Yudhoyono memberikan apresiasi pada pengembangan ilmu pendidikan generasi muda di daerah. Salah satunya Lomba Karya Tulis Ilmiah dengan topik “Mutualisme: Peran Museum Bagi Dunia Pendidikan” yang digelar Museum & Galeri SBY*ANI bersama Museum Song Terus Pacitan pada 26 Oktoboer hingga 4 November lalu.

“Hidup bahagia penuh syukur dan makna adalah ketika kita bisa  memadukan cipta karya seni dalam sudut pandang, perspektif dan penuh warna. Sehingga segala sesuatu menjadi selaras, indah, dan tidak rumit,” kata Ibas mengawali sambutannya dalam acara Awarding pada 20 November 2024.

“Ada yang mengatakan hidup adalah sebuah karya seni, seperti mozaik keajaiban, misteri dan kegembiraan yang terdiri dari momen momen yang tidak dapat dijelaskan begitu saja. Tinggal bagaimana kita sebagai manusia dapat menikmati tanpa batas, menjadi baik dan lebih baik dalam kisah hidup,” lanjutnya.

“Saya Edhie Baskoro Yudhoyono, Ibas, mengucapkan apresiasi, senang dan terima kasih untuk para peserta dan panitia. Lomba karya seni ilmiah ini menjadi ajang awal berkelanjutan yang sangat luar biasa atas karya seni ide dan gagasan cerdas kita,” ungkapnya.

“Dari SMA SMK MA, dari Pacitan, Ponorogo, Magetan, dan Madiun, adik adik semua berkumpul tidak hanya mengasah keterampilan menulis tetapi juga memperkuat semangat kolaborasi dan pertukaran pikira.”

“Saya yakin, lomba karya tulis ilmiah ini mampu menunjukkan kepada bangsa bahwa kita bisa mencetak generasi muda yang aktif produktif, cerdas, dan tangguh dalam memajukan kehidupan di Indonesia,” ungkapnya.

“Selamat dan penghargaan kepada para pemenang atas segala prestasi yang mengesankan. Wow! kalian memang juara sejati! lanjutkan kegigihan kalian dalam pendidikan karir ke depan” kata Ibas dengan penuh senyum bangga.

“Bagi yang belum berhasil, jangan takut, jangan menyerah, stay focus and comeback stronger!”

“Museum Galeri Seni SBY*ANI ini sebagai contoh bahwa hidup terus berkelanjutan dari segala proses terbaik dan prestasi hebatnya. Lihat, baca, dan belajar tanpa henti, jadi manusia inklusif, baik dan menyenangkan. Buka wawasan, kreatifitas, dan pengetahuan dari masa lalu, masa kini dan masa depan,”

“The best time to plant a tree was 20 years ago. The next best time is now! start now and make it happen! tetap optimis dan positif, terima kasih,” pungkasnya.

 

 

Bagikan Artikel ke

BERITA LAINNYA
NASIONAL - Dukung Revisi UU Perlindungan Konsumen, Ibas: Ekonomi Tumbuh, Usaha maju, Konsumen Terlindungi NASIONAL - Ibas: RUU TNI Harus Tetap Kedepankan Supremasi Sipil dan Berikan Penguatan Untuk Kedaulatan Negara  NASIONAL - Dukung FKPPI Tangguh, Merakyat dan Sejahtera, Ibas: Generasi Muda Jadi Pilar Kedaulatan dan Kemandirian Bangsa NASIONAL - Demokrat Tetap Kritis & Objektif Dukung Pemerintahan Prabowo, Ibas: Hati Kita Harus Bersama Rakyat NASIONAL - Fraksi Partai Demokrat Peduli dan Berbagi, Ibas: Rakyat Tidak Boleh Susah, Rakyat Mesti Bahagia